Jenis Olahraga yang Cocok di Bulan Ramadan, Enggak Bikin Lemes
Daftar Isi
- Jenis quickq会员共享olahraga yang cocok dilakukan selama bulan puasa
- 1. Olahraga ringan (Low-Impact)
- 2. Olahraga intensitas sedang
- 3. Olahraga intensitas tinggi
Selama bulan Ramadan, umat Muslimberpuasa dari fajar hingga matahari terbenam, yang berarti tubuh tidak menerima asupan makanan dan minuman dalam waktu yang cukup lama.
Oleh karena itu, jenis olahragayang dilakukan selama Ramadan harus disesuaikan dengan kondisi tubuh agar tetap bugar tanpa menyebabkan kelelahan atau dehidrasi.
Jenis olahraga yang cocok dilakukan selama bulan puasa
Ada beberapa jenis olahraga yang bisa dilakukan selama bulan puasa dan tak akan terlalu menghabiskan energi. Berikut daftarnya, merangkum berbagai sumber.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
2. Olahraga intensitas sedang
Jika tubuh masih memiliki energi cukup, olahraga dengan intensitas sedang bisa menjadi pilihan. Namun, sebaiknya dilakukan setelah berbuka agar tubuh mendapatkan energi yang cukup. Contoh olahraga intensitas sedang:
- Bersepeda santai - Aktivitas ini tidak terlalu berat dan dapat membantu menjaga daya tahan tubuh.
- Renang ringan - Bisa menjadi alternatif olahraga yang menyegarkan setelah berbuka puasa.
- Latihan kekuatan ringan - Seperti angkat beban dengan intensitas rendah, push-up, atau sit-up.
3. Olahraga intensitas tinggi
Olahraga intensitas tinggi tetap bisa dilakukan selama Ramadan, tetapi harus diperhatikan waktu dan pola latihan yang tepat agar tidak membebani tubuh.
Jika ingin melakukan olahraga intensitas tinggi, sebaiknya dilakukan setelah berbuka puasa atau sebelum sahur.
Jenis olahraga:
- High-Intensity Interval Training (HIIT) - Dapat dilakukan setelah berbuka dengan durasi yang lebih singkat (10-20 menit).
- Latihan beban berat - Sebaiknya dilakukan setelah berbuka atau sebelum sahur agar tubuh bisa mendapatkan asupan protein dan nutrisi untuk pemulihan.
- Lari atau sprint - Jika ingin tetap berlari, lakukan dengan intensitas sedang dan hindari lari jarak jauh saat masih berpuasa.
Saat Ramadan, penting untuk memilih olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh dan mengatur waktu latihan dengan baik. Jika ingin tetap aktif tanpa membebani tubuh, olahraga ringan seperti jalan kaki atau yoga bisa menjadi pilihan terbaik.
Jika ingin menjaga kekuatan otot, latihan beban ringan setelah berbuka bisa dilakukan. Sedangkan untuk olahraga intensitas tinggi, sebaiknya dilakukan pada malam hari atau sebelum sahur dengan memperhatikan asupan nutrisi dan hidrasi.
Yang terpenting, dengarkan tubuh Anda dan jangan memaksakan diri. Ramadan bukan hanya tentang kebugaran fisik, tetapi juga tentang menjaga kesehatan spiritual dan keseimbangan hidup.
[Gambas:Video CNN]
(isn/isn)(责任编辑:综合)
- ·Simak Syarat dan Cara Daftar SPMB Jakarta 2025 Jenjang TK Hingga SMA
- ·Isi Aturan Kepmenpan
- ·Bonus Demografi Energi: Kisah Anak Muda yang Mengubah Indonesia Jadi Lebih Hijau
- ·Terobosan Transportasi Jabodetabek: Transjakarta Ekspansi Besar
- ·Semanggi Tak Bercahaya Lagi, Pramono Geram Lampu Dicuri
- ·Masuknya Prabowo dalam 10 Pemimpin Berpengaruh di Dunia Diapresiasi Garuda Asta Cita Nusantara
- ·Kurir Paket Jadi Korban Salah Sasaran Tawuran di Cilandak, Wajah Terbakar Diduga Disiram Air Keras
- ·Istana Akui Program Makan Bergizi Gratis di Kendari Masih Pakai Dana Pribadi Prabowo
- ·Era Anies Rp8,2 Juta, Pemprov DKI Jelaskan Kenaikan Gaji Tenaga Ahli Susun Pidato di Era Heru Budi
- ·Baju Kucing Sultan Bobby Kertanegara Dileleng Seharga Rp 12 Juta, Sosok Ini Pemenangnya
- ·Isi Aturan Kepmenpan
- ·Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN? Gubernur Renovasi Besar
- ·Revitalisasi Pasar Ngadiluwih Ditargetkan Selesai Desember 2025
- ·Rambut Gondong Muka Kucel, Begini Tampang Penculik Anak Perempuan di Pasar Rebo
- ·Kalender Februari 2025 Lengkap Tanggal Merah, Ada Long Weekend?
- ·FOTO: Kala Dior Melintasi Waktu ke Masa Lalu di Paris Fashion Week
- ·Apa Itu Outsourcing? Ditolak Buruh dan Ingin Dihapus Presiden Prabowo
- ·Oknum TNI Diduga Bunuh Wanita Muda di Sorong Papua, Koarmada III: Tak Ada Toleransi!
- ·Arus Balik Libur Waisak Tembus 196 Ribu Kendaraan, Jalur Timur Paling Padat
- ·Dishub DKI: Rute Transjabodetabek Bakal Ditambah dari Pusat Kota Tangerang dan Tangsel