Imbas Kebijakan Tarif Trump, Hitung
Subaru memperkirakan bahwa kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump dapat menimbulkan kerugian hingga 2,5 miliar dolar AS pada tahun ini.
Meski memiliki pabrik di Indiana, Amerika Serikat, Subaru hanya bisa memproduksi sekitar setengah dari lebih dari 700.000 unit mobil yang dijual setiap tahunnya di AS, sedangkan sisanya harus diimpor.
Pabrik Indiana sebenarnya bisa dipacu hingga kapasitas 500.000 unit per tahun, namun rantai pasoknya hanya mendukung maksimal 370.000 unit tanpa peningkatan besar-besaran
Dengan keterbatasan tersebut, model Trailseeker kemungkinan besar akan diproduksi di Jepang, di fasilitas dekat Tokyo. Sementara itu, rencana sebelumnya untuk membangun pabrik khusus EV kini juga sedang dikaji ulang.
Subaru mempertimbangkan untuk menambahkan produksi kendaraan berbahan bakar konvensional ke dalam fasilitas baru tersebut.
Pengakuan ini disampaikan saat Subaru mengumumkan laporan keuangan akhir tahun fiskal. Dalam laporan tersebut, laba operasional turun 13 persen menjadi 2,7 miliar dolar AS, dengan penurunan penjualan global sebesar 4,1 persen menjadi 936.000 unit.
Di Amerika Utara, pengiriman turun 4,1 persen menjadi 732.000 unit, sementara pasar Jepang justru mengalami pertumbuhan 5,4 persen menjadi 104.000 unit.
下一篇:Satpol PP Diajak Terlibat Penanganan TBC, Ini Kata Menkes BGS
相关文章:
- MAX干货丨优秀的平面设计作品集真的有标准吗?反正注意这几点准没错了!
- Kalau Mau Total Buka Data Polisi Nakal, KontraS Minta Kapolri Contoh Sistem Pengadilan Negeri
- Medco Kembangkan Portofolio Energi Terintegrasi, Fokus pada Gas dan Energi Bersih
- 3 Sanksi Rekomendasi Komnas HAM Terhadap Polisi Terlibat Obstruction of Justice Kasus Brigadir J
- PDIP Kritik Anies: Gak Usah Denda, Tinggal Terjunin Anak Buah!
- Isu Disharmoni Panglima TNI Andika dan KSAD Dudung, DPR Harap Isunya Tak Diperpanjang
- Pedagang Tahu Menjerit Harga BBM Bersubsidi Naik: Kecewa Banget, Sangat Prihatin!
- PBNU: Living Law Tidak Sebatas Terkait Hukum Adat, Tapi Kebiasaan Keagamaan
- Kasus Disertasi Bahlil Ibarat Puncak Gunung Es, Pakar: Ketika Kampus Menggadaikan Integritasnya
- Pertanyakan Kejelasan Anggaran Formula E, PDIP: Tak Pernah Ada Info Akurat dari Anies
相关推荐:
- Gelar Bimtek Nasional, AHY Kenang Perjalanan Partai Demokrat
- Imbas Pembangunan JPO, Halte Velbak Transjakarta Ditutup Sementara
- Gasak Rp 300 Juta, Perampok Bersenjata Airsoft Gun Mengaku Anggota TNI Ditangkap Polisi
- 3 Minuman Rebusan Daun Peluruh Lemak Ini Bisa Bikin Berat Badan Turun
- 意大利米兰理工大学建筑专业介绍
- Amerika Serikat Turun Gunung Kejar Hacker Coinbase
- Periksa Kanit Reskrim dan Kapolsek Penjaringan, Kapolda Tepis Terkait Narkoba
- Oknum Polisi Tersangka Penembakan Laskar FPI Terancam 15 Tahun Penjara
- IHSG Kamis Ditutup Manis Naik 0,34% ke 7.166, COCO, FAST dan FITT Top Gainers
- 3 Minuman yang Bikin Tulang Kuat, Enak dan Murah Harganya
- Rute Palembang ke Bukitttinggi, Jalur Menantang Jambi dan Sijunjung
- Menkumham: Ditjen AHU Sudah Terapkan WBK/WBBM dalam Sektor Pelayanan Publik
- Cegah Overtourism, Kyoto Larang Pelancong Masuki Sejumlah Jalan
- Jakarta PSBB Total: Restoran Boleh Buka, tapi Cuma 'Take Away'
- Syarat dan Cara Daftar Mudik Bareng Klik Indomaret 2025, Tersedia 9.100 Kursi
- Mendadak! Cerita Brian Yuliarto Detik
- Kemenperin Tegaskan Pengawasan Dua Kawasan Ini Perlu Diperketat untuk Batasi Impor
- Eks Relawan Demo Anies Baswedan: Hentikanlah Cerita Kosong Anda
- Gerhana Matahari Total, Apa Maknanya buat Umat Islam?
- Bos Pertamina Curhat Perusahaan Dapat Tiga Tekanan sejak 2024, Apa Saja?