Kejagung Bakal Garap Rini, Dalang Jiwasraya?
Jaksa Agung ST Burhanuddin mengklaim telah mengetahui pelaku yang terlibat dalam kasus PT Asuransi Jiwasraya. Dia mengatakan telah memeriksa 98 saksi dan telah memiliki bukti-bukti yang mengarahkan bahwa pelaku memang melakukan tindakan melawan hukum.
Meski begitu, dia belum mau mengungkapkan nama-nama pelaku tersebut lantaran berbagai bukti harus diperkuat oleh investigasi yang dilakukan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait jumlah kerugian negara yang disebabkan kasus tersebut.
"Kami sudah periksa saksi 98 orang dan perbuatan melawan hukumnya sudah mengarah ke satu titik dan bukti-bukti sudah ada, tapi saya tidak bisa sebutkan. Dari 90-an orang saksi itu, ada satu titik bahwa ada perbuatan melawan hukum," kata dia di Kantor BPK, Jakarta, Rabu (8/1/2019).
Baca Juga: Duit Jiwasraya Dirampok buat Pilpres, Wapres: Gorengan Itu!!
Dia pun menyatakan, telah melakukan penggeledahan terhadap 13 objek yang diduga berkaitan dengan kasus dugaan korupsi di perusahaan asuransi pelat merah tersebut. Namun begitu, dia enggan merincikan ke 13 obyek tersebut lantaran kasus Jiwasraya sangat besar dan berdampak sistemik.
"Tolong beri kesempatan kami karena transaksi yang terjadi itu hampir 5.000 transaksi. Itu perlu waktu, saya tidak ingin gegabah dan teman-teman BPK sangat membantu kami. Kami ingin tahu siapa yang sangat bertanggung jawab, insyaallah dalam waktu dua bulan sudah diketahui siapa pelakunya," ungkapnya.
Baca Juga: Buset! Ditemukan 5 Ribuan Transaksi di Jiwasraya, dari Bodong hingga Gorengan
Sementara itu, ketika disinggung mengenai keterlibatan mantan Menteri BUMN Rini Soemarno terhadap kasus tersebut, Burhanuddin mengaku belum melakukan pemeriksaan kepadanya. Namun, dipastikannya, jika pemeriksaan mengharuskan Rini Soemarno terlibat, dia akan lakukan.
"Saya akan memeriksa saksi-saksi yang mengarah perbuatan tindak pidana dulu. Jadi, itu nanti, apakah ada relevansinya. Akan itu kalau nanti dari lingkaran yang kami periksa ada menuju ke situ (Rini), pasti. Tapi sampai saat ini belum ada," tegas dia.
相关文章:
- Hakim Geregetan Keterangan Ferdy Sambo Soal Pemerkosaan Putri Candrawathi
- BYD Sealion dari Segi Penjualan Kalahkan Mitsubishi Xpander
- Prabowo: 'Saya Tidak Mau Maju Lagi Sebagai Presiden RI, Kalau...'
- FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata
- 5 Cara Menyimpan Buah dan Sayur agar Segar dan Tahan Lama
- Fenomena Langka, Wanita 21 Tahun Alami Keringat Darah
- Giring Ganesha Ungkap Pesan Prabowo Subianto Sebelum Diangkat Jadi Wamen Kebudayaan RI
- Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu
- Wall Street Anjlok, Kekhawatiran Utang Membayangi Pasar Saham AS
- 5 Manfaat Menakjubkan Makan Nanas dan Efek Sampingnya
相关推荐:
- 服装设计留学作品集是怎样的?
- Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
- Sering Pikun? Bisa Jadi Anda Kekurangan Vitamin Ini
- Makan Pepaya Tiap Hari, Apa Saja Manfaatnya?
- Erupsi! Gunung Anak Krakatau Semburkan Abu Setinggi 750 Meter, Polisi Ingatkan Waspada
- Kulkas Bau Amis Ditinggal Mudik? Begini Cara Menghilangkannya
- IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS
- Trump: Saya Menggunakan Perdagangan untuk Selesaikan Masalah
- 日本美术学院大汇总
- Akhir Pekan, Harga Emas Antam Terpantau Betah di Level Rp1.871.000 per Gram
- 全球最好的设计大学,你选择哪所?
- Jaringan Narkoba di Bali Terbongkar, Awalnya Siap Edarkan 1.196 Ekstasi dan Sabu
- Bantah Aparat Tembak Warga Papua, Wiranto Justru Larang Pakai Peluru Tajam
- Anies Tarik Rem Darurat, Usul Demokrat: Matikan Lampu saat Malam
- 日本室内设计留学院校该如何选择?
- KPK Tak Mau Ikut Garap Jiwasraya Karena...
- Ade Armando Janji Akan Bongkar Praktik Korupsi di DPR RI Jika Jadi Legislatif
- 选择困难症!平面设计留学到底该选择哪个国家?
- Cara Membuat Bumbu Rendang yang Enak dan Gurih untuk Lebaran
- 马兰戈尼设计学院申请条件详解